Senin, 17 Agustus 2015

Keajaiban Sabar dan Syukur

Sabar dan Syukur mungkin sering kita ucapkan dalam setiap menjalani kehidupan sehari-hari. Akan tetapi apakah kita juga menunjukan perilaku yang sabar dan syukur terhadap segala ketentuan Allah subhanahu wa ta’ala???. 

Mari kita simak dan kaji ayat-ayat di bawah ini.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
عَجَبًا لأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ ، وَلَيْسَ ذَاكَ لأَحَدٍ إِلاَّ لِلْمُؤْمِنِ .
إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ
[رواه مسلم]
“Sesungguhnya menakjubkan keadaan orang mumin, karena segala urusannya sangat baik baginya, dan itu tidak akan terjadi kecuali hanya bagi orang mukmin. Bila ia memperoleh kesenangan, ia bersyukur, yang demikian itu baik baginya. Dan bila ia tertimpa kesusahan ia juga bersabar, yang demikian itupun baik baginya.” [HR. Muslim]
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
إِنَّا نَحْنُ نَزَّلْنَا عَلَيْكَ الْقُرْآنَ تَنْزِيلًا (*) فَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ وَلَا تُطِعْ مِنْهُمْ آثِمًا أَوْ كَفُورًا (*) وَاذْكُرِ اسْمَ رَبِّكَ بُكْرَةً وَأَصِيلًا (*) وَمِنَ اللَّيْلِ فَاسْجُدْ لَهُ وَسَبِّحْهُ لَيْلًا طَوِيلًا
“Wahai Muhammad, Kami benar-benar telah menurunkan Al-Qur’an kepadamu secara berangsur-angsur. Karena itu, bersabarlah kamu menghadapi ujian Tuhanmu. Janganlah kamu mematuhi siapa pun dari orang yang suka berbuat dosa atau ingkar kepada Tuhanmu. Wahai Muhammad, ingatlah nama Tuhanmu pagi dan petang hari. Pada sebagian malam, hendaklah kamu bersujud kepada-Nya dan lama membaca tasbih.” [Al-Insaan, 76: 23-26]
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
“Wahai Muhammad, hendaklah kamu melakukan shalat Tahajud pada sebagian malam sebagai ketentuan tambahan bagi kamu. Mudah-mudahan Tuhanmu menempatkan kamu pada kedudukan yang sangat terpuji.” [Al-Israa’, 17: 79]
إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ
“Sungguh orang-orang yang bersabar menghadapi penindasan kaum kafir kelak akan diberi pahala yang sempurna tanpa batas di akhirat.” [Az-Zumar, 39: 10]
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اصْبِرُوا وَصَابِرُوا وَرَابِطُوا وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
“Wahai orang-orang beriman, bersabarlah kalian. Tingkatkanlah kesabaran kalian dalam menghadapi musuh, dan bersiagalah kalian untuk memerangi orang-orang kafir. Taatlah kepada Allah, pasti kalian akan beruntung di akhirat.” [Ali ‘Imran, 3: 200]
لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
“Jika kalian taat kepada-Ku, sungguh Aku akan menambah rahmat kepada kalian. Akan tetapi jika kalian durhaka kepada-Ku, sungguh adzab-Ku sangat berat.” [Ibrahim, 14: 7]

Saat kita ditimpa musibah kita pasti akan selalu meminta pertolongan Allah subhanahu wa ta’ala seakan-akan kita tidak sanggup untuk menjalani semuanya. Akan tetapi saat kita mendapatkan rejeki dan kenikmatan yang melimpah kita sering melupakan Allah subhanahu wa ta’ala dan seakan-akan semua rejeki tersebut hasil jerih payah kita. sesulit apapun musibah yang menimpa kita, kita harus tetap bersyukur akan nikmat yang telah Allah berikan kepada kita karena nikmat yang Allah berikan bukan hanya sebatas harta dan tahta saja, dan sebarapa banyak nya materi yang kita dapat, kita jangan terlalu senang hati dan bangga, akan tetapi kita juga harus sadar bahwa it juga merupakan cobaan Allah terhadap kita apakah kita akan menggunakan harta kita unutuk tetap hal-hal yang bermanfaat atau malah hanya untuk bersenang-senang belaka. Mari kita lebih memperdalam keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar